Minggu, 24 Maret 2013

Tuberkulosis



 

Penyakit TBC merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium Tuberklosa, bakteri ini menyerang siapa saja pria maupun wanita tanpa memandang usia. Dan biasanya penyakit TBC sering menyerang pada usia rata-rata 15-35 tahun, boleh dibilang usia masih produktif.

Pada umumnya penyakit TBC menular melalui udara, dan biasanya bakteri mikobakterium tuberklosa terbawa pada saat seseorang batuk lalu mengeluarkan dahak. Bahayanya jika bakteri selalu masuk dan terkumpul dalam paru-paru, maka bakteri ini akan berkembang biak dengan cepat apalagi yang mempunyai daya tahan tubuh yang rendah.

Apabila sudah terjadi infeksi maka dengan mudahnya akan menyebar melalui pembuluh darah atau kelenjar getah bening. Terjadinya infeksi TBC dapat mempengaruhi organ tubuh lainnya seperti otak, ginjal, saluran pencernaan, tulang, kelenjar getah bening, dan biasanya yang paling sering terserang yaitu paru-paru.

Bakteri mikobakterium tuberklosa mempunyai bentuk seperti batang dan bersifat seperti tahan asam sehingga dikenal sebagai BTA (Batang Tahan Asam) yang merupakan faktor utama penyakit TBC. Selain dari bakteri tersebut, faktor yang lain yang menjadi penyebab penyakit TBC adalah lingkungan yang lembab, kurangnya sirkulasi udara, dan kurangnya sinar matahari dalam ruang sangat berperan terjadinya penyebaran bakteri mikobakterium tuberklosa ini. Dengan demikian sangat mudah menyerang orang-orang disekitar dalam kondisi lingkungan yang kurang sehat.
Tanda-tanda sudah terinfeksi TBC seperti dikutip dari WebMD,adalah sebagai berikut.
  1. Batuk kronis. Para dokter menganjurkan, batuk yang tidak sembuh-sembuh hingga 2 pekan harus segera diperiksakan karena selalu ada kemungkinan tertular TBC. Batuk karena infeksi TBC biasanya disertai dahak kental, kadang-kadang juga ada bercak darah apabila infeksinya sudah mulai parah.
  2. Demam. Segala jenis infeksi pada umumnya ditandai dengan adanya demam atau peningkatan suhu tubuh, yang artinya sistem kekebalan tubuh sedang berusaha memerangi kuman. Infeksi TBC juga menyebabkan demam yang kadang-kadang disertai menggigil dan keringat dingin.
  3. Berat badan turunKebanyakan pengidap TBC mengeluhkan hilangnya nafsu makan selama berhari-hari. Dampaknya yang bisa langsung diamati penurunan berat badan secara drastis, yang menjadi salah satu gejala paling khas pada infeksi TBC di paru-paru
  4. Sesak napas.Infeksi kuman TBC di paru-paru maupun saluran yang terhubung ke sana sangat mempengaruhi sistem pernapasan. Kondisi ini dapat memunculkan gejala sesak napas disertai nyeri dada, lalu jika dipindai dengan rontgen maka akan tampak adanya flek yang menandakan adanya kerusakan di jaringan paru.
  5. Lemas dan cepat letih. Fungsi sistem pernapasan berkurang karena jaringan paru-paru mengalami kerusakan, ditambah nafsu makan berkurang maka hasilnya adalah lemas dan cepat letih. Pengidap TBC umumnya tampak lesu, sedikit-sedikit mengeluh kelelahan setiap sedang beraktivitas.
  6. Nyeri punggung. Diperkirakan 15 persen pengidap TBC juga mengalami infeksi di luar jaringan paru-paru, salah satunya di jaringan tulang punggung dengan gejala khas berupa nyeri punggung. Sekitar 25 persen dari jenis TBC yang disebut TB extrapulmonary ini berawal dari TBC paru yang tidak terobati dengan baik.

Rabu, 20 Maret 2013

Kisah 8 Dirham

Pagi itu Rasulullah SAW nampak sekali sibuk memperhatikan bajunya dengan cermat, baju yang tinggal satu-satunya itu ternyata sudah usang. Dengan rizki uang delapan dirham, beliau segera menuju pasar untuk membeli baju.
Di tengah perjalanan, beliau bertemu dengan seorang wanita yang sedang menangis. Ternyata ia kehilangan uangnya. Dengan kemurahan hati beliau memberikan 2 dirham untuknya. Tidak hanya itu, beliau juga berhenti sejenak untuk menenangkan wanita itu.
Setelah itu, Rasulullah lalu melangkah ke pasar, beliau langsung mencari barang yang diperlukannya. Dibelinya sepasang baju dnegan harga 4 dirham lalu bergegas pulang. Di tengah perjalanan, beliau bertemu dengan seorang tua yang telanjang. Dengan iba, orang itu memohon sepotong baju yang baru dibelinya. Karena tidak tahan melihatnya, beliau langsung membeikan baju itu. Maka kembalilah beliau ke pasar untuk membeli baju lagi dengan uang tersisa 2 dirham, tentu saja kualitasnya lebih kasar dan jelek dari sebelumnya.
Ketika hendak pulang lagi, Rasulullah kembali bertemu dengan wanita yang menangis tadi. Wanita itu nampak bingung dan gelisah, takut pulang karena khawatir dimarahi majikannya akibat sudah terlambat. Dengan kemuliaan hati beliau , Rasul langsung menyatakan kesanggupan untuk mengantarkannya.
”Assalamu’alaikum warahmatullah”, sapa Rasulullah saw ketika sampai rumah. Mereka yang di dalam semuanya terdiam, padahal mendengarnya. Ketika tak terdengar jawaban, Rasulullah saw memberi salam lagi dengan keras. Tetap tak terdengar jawaban. Rasul pin mengulang untuk yang ketiga kali dengan suara lantang, baru mereka menjawab dengan serentak.
Rupanya hati mereka diliputi kebahagiaan dengan kedatangan Nabi. Mereka menganggap salam Rasulullah saw sebagai berkah dan ingin terus mendengarnya. Rasulullah lalu mengutarakan ,”Pembantumu ini terlambat dan tidak berani pulang sendirian. Sekiranya dia harus menerima hukuman, akulah yang akan menerimanya”. Mendengar ucapan itu, mereka kaguma akan akan budi perkerti beliau. Mereka akhirnya menjawab, ” Kami telah memaafkannya, dan bahkan membebaskannya.
Budak itu bahagia tak terkira, tak terhingga rasa terima kasihnya kepada baginda Rasul. Lalu ia bersyukur atas karunia Allah swt atas kebebasannya. Rasulullah saw pulang dengan hati gembira karena telah terbebas satu perbudakan dengan mengharap ridha Allah swt. Beliau pun berujar,”Belum pernah kutemui berkah 8 dirham sebagaimana hari ini. Delapan dirham yang mampu mengamankan seseorang dari ketakutan, 2 orang yang membutuhkan serta memerdekakan seorang budak”.
Demikian kisah Rasulullah dengan 8 dirhamnya yang menjadi berkah.Meski hidup sederhana beliau sangat murah hati dan banyak bersedekah. Suatu sikap mulia dan semoga kita bisa berusaha meneladaninya.

Sukses Hafal Al-Qur'an

Al-Qur’an, sumber dari segala sumber hukum umat Islam. Panduan langsung dari Allah SWT untuk kita agar selamat di dunia dan di akhirat. Allah SWT menjanjikan pahala besar bagi yang membacanya, memahaminya, dan melaksanakannya. Adalah impian setiap muslim untuk bisa menghafalkan Al-Qur’an.

  Secara umum, berikut adalah beberapa tips untuk dapat menghafal Al-Qur’an dari seorang hafiz juara lomba menghafal qur’an di tingkat nasional maupun internasional, Mudhawi Ma’arif (semoga Allah merahmati beliau):
Untuk memudahkan kita dalam menghafal, ada syarat-syarat yang harus kita pegang kuat-kuat, yaitu:
  1. Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
  2. Berniat mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan menjadi hamba-hamba pilihan-Nya yang menjaga Al-Qur’an
  3. Istiqomah (teguh hati).
  4. Menguasai bacaan al-qur’an dengan benar, baik tajwid maupun makharij setiap huruf.
  5. Adanya seorang pembimbing dari ustad/ustadzah (al-hafidz/al-hafidzah).
  6. Minimal sudah pernah khatam Al-Qur’an 20 kali (dengan membaca setiap ayat 5 kali).
  7. Konsisten menggunakan satu jenis mushaf al-qur’an (al-qur’an pojok).
  8. Konsisten menggunakan pensil/bolpen/stabilo sebagai pembantu.
  9. Memahami ayat yang akan dihafal
Ada tiga tahap utama yang harus dilakukan seorang penghafal Al-Qur’an, yaitu:
  1. Persiapan (isti’dad)
    Kewajiban utama penghafal al-qur’an adalah harus menghafalkan setiap harinya minimal satu halaman dengan tepat dan benar dengan memilih waktu yang tepat untuk menghafal. Contohnya:
    1. Sebelum tidur malam, lakukan persiapan terlebih dahulu dengan membaca dan menghafal satu halaman secara cepat (jangan langsung dihafal secara mendalam).
    2. Setelah bangun tidur hafalkan satu halaman tersebut dengan hafalan yang mendalam dengan tenang lagi konsentrasi.
    3. Ulangi terus hafalan tersebut (satu halaman) sampai benar-benar hafal diluar kepala.
  2. Pengesahan (tashih/setor)
    Setelah melakukan persiapan secara matang dengan selalu mengingat-ingat suatu halaman tertentu, berikutnya tashihkan (setorkan) hafalan kita kepada ustad/ustadzah. Setiap kesalahan yang telah ditunjukkan oleh ustad, lakukan hal-hal berikut:
    1. Berikan tanda kesalahan dengan mencatatnya (dibawah atau diatas huruf yang lupa)
    2. Ulangi setoran sampai dianggap benar oleh ustad.
    3. Bersabarlah untuk tidak menambah materi dan hafalan baru kecuali materi dan hafalan lama benar-benar sudah dikuasai dan disahkan.
  3. Pengulangan (muroja’ah/penjagaan)
    Setelah setor, jangan meninggalkan tempat (majelis) untuk pulang sebelum hafalan yang telah disetorkan diulangi lagi beberapa kali terlebih dahulu (sesuai dengan anjuran ustad/ustadzah) sampai ustad benar-benar mengijinkan kita untuk pulang.

Hirotoda Ototake


     


    Hirotada Otatake (Oto) lahir pada tanggal 6 April 1976 sebagai anak yang tidak memiliki tangan dan kaki. Keadaan ini disebut tetra-amelia. Ketika pertama kali dilahirkan dan dipertemukan dengan kedua orang tuanya, respon yang muncul dari orang tua Oto begitu mengetahui anaknya cacat tetap merasakan kebahagiaan sebagai orang tua yang memiliki anak. Oto-chan , begitu dia selalu dipanggil teman- temannya. Daging tangan tidak tumbuh sampai harus mengambil daging dari punggungnya untuk menutupi tulang yg tumbuh di pangkal lengannya, sehingga tanda V akan terus menjadi tanda di punggungnya seumur hidupnya.
   Tanpa tangan dan kaki, dia tetap begitu bersemangat menghadapi hidup. Kehadirannya juga diterima dengan sangat baik di lingkungan sekolahnya. Sejak dari kecil kehadirannya menjadikan motivasi untuk teman- temannya untuk terus berbuat baik teman- temannya juga tidak memanjakan Oto, Oto terus berjuang menjalani kehidupannya, menganggap dirinya sama dengan manusia yang terlahir lengkap dengan tangan dan kaki, dia didukung oleh orang- orang yang begitu diberkati, karena memberi Oto-chan kesempatan untuk menunjukkan dia pun mampu.

"Oto" kecil 
     Sewaktu masih bayi, Ia merupakan bayi yang sering menangis, jarang tidur dan selalu minum formula tambahan setengah dari yang dibutuhkan. Orang tuanya selalu menyempatkan diri untuknya, misalnya ibunya selalu rajin membacakan cerita untuk Oto dan ayahnya mengajak Oto bermain balok bergambar.
     Pada tahun terakhir di TK, kelas Oto mepersiapkan sebuah drama untuk Hari Kesenian. Oto menempatkan diri sebagai pembaca narator karena keterbatasan fisik yang dimilikinya. Setelah drama selesai, Oto mendapat sambutan yang hangat sebagai seorang narator. Bahkan ada seorang ibu yang mengatakan kepada anaknya, “ Kamu harus menjadi seorang pembaca cerita kalau sudah besar nanti!!!”

Pertemuan Oto dengan seorang guru yang disiplin dan keras 
     Oto dapat diterima disekolah umum, karena dia dapat mempraktekan apa yang bisa dilakukan olehnya di depan Dewan Pendidikan SD Yohga, seperti makan memakai sendok atau garpu, menulis, menggunting kertas atau berjalan tanpa kursi roda. Di kelas satu hingga empat, Oto mendapatkan seorang guru yang berpikiran terbuka tetapi keras dan disiplin dalam mendidik yaitu Sensei Takagi.
    Oto selalu ditekankan untuk melakukan hal-hal yang dapat dilakukannya seorang diri kecuali ada yang benar-benar tidak dapat dilakukannya sendiri. Selama dididik oleh Sensei Takagi, banyak peraturan yang dibuat untuk membuat Oto menjadi semakin mandiri dan merasa sebagai anak normal. Misalnya, di kelas ia tidak boleh memakai kursi roda tanpa seijin Sensei Takagi. Hal ini dilakukan agar Oto dapat menggerakkan otot-ototnya yang sedang dalam masa petumbuhan. Selama enam tahun sekolah di sekolah dasar umum, Oto mendapatkan lingkungan yang selalu memberikan dorongan kepadanya.
    Di usinya yang ke-20, di suatu malam di musim gugur, Oto tidak bisa tidur dan berpikir tentang segala hal. Apa yang akan kulakukan dengan hidup mulai saat ini? Lalu pertanyaan itu berubah menjadi “Aku ingin menjadi apa?”. Kemudian berkembang menjadi “Apa yang paling penting pada diriku?” Oto merenung kembali akan apa yang telah dia lakukan di tahun2 yg lewat, ketika dia masih melihat uang dan status adalah segala2nya. Dan malam itu dia tahu kedua hal itu bukanlah jalan dalam menempuh hidup. Bagaimanapun kayanya kita, kalau sudah mati semuanya akan percuma. Dan apalah artinya status atau poluparitas kalau tak seorangpun mendukung kita?
    Oto lalu berpikir untuk melakukan sesuatuuntuk orang banyak, untuk masyarakat, hidup dalam lingkungan yang saling mengasihi, mengerti dan dimengerti oleh sebanyak mungkin orang. Dan hal ini akan membuat dirinya berharga. Begitulah Oto berproses dan kemudian berbuat lebih banyak lagi.
   Pada awal masuk sekolah prakuliah ini, Oto mendalami kembali Bahasa Inggris dari awal, Bahasa Jepang dan Sejarah Jepang. Oto selalu bangun lebih pagi untuk berangkat sekolah lebih cepat dan ia dapat belajar terlebih dahulu di sana hingga petang. Oto mendaftar ke Universitas Waseda, universitas swasta yang merupakan salah satu universitas paling diincar di Jepang, yang pelaksanaan ujiannya setelah ujian universitas negeri. Di Waseda. Oto masuk ke klub English Speaking Society (ESS) karena ada dorongan ayahnya yang berkata, “pastikan kamu bisa berbahasa Inggris karena akan sangat berguna.” Dengan bergabung ke ESS, Oto mendapat kesempatan untuk ikut lomba pidato Bahasa Inggris dan berhasil menjadi juara. 

Hikmah dan pelajaran yang dapat diperoleh dari hidup Hirotada Ototake:

“ Bahwa Anda tidak perlu dilahirkan sebagai orang yang sempurna untuk bisa merasakan kebahagiaan “.– Hirotada Ototake.

Selasa, 19 Maret 2013

Apa sih penyebab CEGUKAN ?



      Ternyata kontraksi otot diafragma ini akan menyebabkan ketika orang yang mengalami cegukan menarik napas, udara yang masuk ke dalam paru-paru akan dikeluarkan secara cepat dan tiba-tiba oleh kekuatan kontraksi otot diafragma dan membentur glotis (ruang antara pita suara) yang sedang menutup. Udara yang kembali dan membentur ruang antara pita suara inilah yang menyebabkan terjadinya suara khas cegukan.
      Normalnya, saat kita menarik napas, otot-otot diafragma akan turun, dan saat itu pula katup tenggorokan membuka, sehingga udara yang menekan ke atas tidak akan berbunyi. Akan tetapi, pada orang yang mengalami cegukan, saat orang tersebut menarik napas, terjadi kontraksi pada otot diafragma dan otot-otot antara tulang iga, sehingga menyebabkan udara akan kembali naik dan pada saat bersamaan, epiglotis (katup di tenggorokan) pun tertutup, sehingga udara dari diafragma yang naik ke atas akan menekan katup ini dan menyebabkan cegukan.
       Lantas bagaimana cara menghilangkan cegukan yaaa ???
* Menahan napas, karena dengan menahan napas maka kadar karbon dioksida di dalam darah akan meningkat, sehingga akan menekan aktivitas saraf di otak yang bertanggung jawab atas terjadinya cegukan dan menyebabkan cegukan berhenti.
* Bernapas di dalam kantong kertas, tarik dan buang napas di dalam kantong kertas tertutup selama kurang lebih satu menit. Hidung dan mulut masuk ke dalam kantong tersebut. Cara ini juga bertujuan untuk meningkatkan kadar CO2 dalam darah.
* Menelan gula batu atau satu sendok gula mampu menghentikan cegukan hanya dalam beberapa menit. Gula dipercaya dapat merangsang saraf-saraf otot kita, terutama ketika otot diafragma mulai berkontraksi secara tidak teratur.
* Tidur berbaring dengan kedua lutut ditekuk ke arah perut. Lakukan beberapa saat hingga cegukan hilang.

  Okey, jika anda cegukan silahkan tips inii di coba yaa..


Minggu, 17 Maret 2013

Berlipat Dosa


     

Terkisah seorang pendeta alim yang kini trlah memiliki 1000 santri yang dapat terbang. tak terbayang betapa hebat pendeta ini dengan ilmu yang di milikinya. Di sisi lain seorang iblis tak suka melihat pendeta tersebut dan berniat menjebak pendeta ini agar melakikan sebuah dosa.
     Iblis pun menyamar menjadi seorang santri baru pendeta tersebut, dalam penyamarannya Ia menjadi sorang santri yang sangat hebat dengan ketaatannya beribadah. Dalam kesehariannya Ia selalu saja berpuasa  dan ketika malam hari Ia tak pernah tidur. Melihat perilaku tersebut, pendeta meletakkan rasa kagum pada sang santri dan ingin menandingi kehebatannya. 
     Suatu ketika pendeta bertanya pada santri baru itu. 
" wahai santriku, apa kiranya yang membuatmu sangat taat dalam beribadah ?" tanya pendeta.
" sebuah dosa besarlah yang melandasinya." jawab santri
" dosa apa kiranya yang dapat aku lakukan ?" tanya pendeta yang ingin mengikuti jejak santrinya.
" berzina saja " sahut santri
" jangan itu terlalu besar " tolak pendeta
" kalau begitu membunuh saja " sahut santri
" sama saja itu juga terlalu besar " tolak pendeta
" bagaimana dengan minum-minuman keras ?" bujuk santri
" boleh " pendeta mengiyakan
   Pendeta menuju sebuah warung minuman keras yang ada di ujung desa, dengan penjual seorang wanita cantik.(mengikuti petunjuk dari iblis). Setelah mendapatkan minuman keras yang Ia inginka, pendeta itu pun mabuk dan tidak sadar. ia berhawa nafsu ketika melhat sang wanita penjual minuman keras itu, lantas memperkosanya dan pada saat bersamaan suami dari wanita itu mengetahui perilaku tak pantas itu. dalam keadaan tak sadar akhirnya pendeta itu pun membunuh suami wanita tersebut. Hal itu menambah lengkap dosa yang Ia perbuat.Iblis bersorak bahagia karena telah menjerumuskan pendeta yang alim itu ke dalam dosa besar.
Hikmah : janganlah meremehkan sebuah dosa yang kita anggap kecil karena itu adalah bibit kehidupan sebuah dosa besar.



 
Alanisa blog's Blogger Template by Ipietoon Blogger Template
Read more »»